Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Kacau! Korupsi Syahrul Yasin Limpo Vulgar dan Banal, Pemerasan Dilakukan Atasan ke Bawahan Terang-terangan

 

Peneliti dari Pusat Kajian Anti Korupsi (Pukat) Universitas Gadjah Mada (UGM) Zaenur Rohman menilai korupsi yang dilakukan Syahril Yasin Limpo terlalu vulgar dan banal.

Jika biasanya korupsi dilakukan dengan simbol atau idiom, tetapi korupsi dan pemerasan yang dilakukan SYL malah terang-terangan.

"Dalam kasus ini sepertinya tidak ada tedeng aling-aling, semuanya disampaikan dengan sangat vulgar," ujar Zaenur, Selasa malam 30 April 2024.

Sebelumnya dalam persidangan terungkap pengakuan sejumlah pejabat Kementan yang membongkar perilaku koruptif SYL.

Misalnya mantan Kasubag Pengadaan Biro Umum Kementerian Pertanian (Kementan) Abdul Hafidh yang mengatakan dirinya mengeluarkan anggaran untuk SYL saat menjabat.

Diantaranya untuk acara sunatan, ulang tahun cucu SYL, skincare, hingga uang jajan buat anak istri SYL.

Dalam persidangan, Hakim anggota Pengadilan Tipikor Jakarta Ida Ayu Mustikawati menanyakan tersebut kepada Abdul Hafidh.

"Cuma nominalnya lupa, Yang Mulia," jawab Hafidh.

Selain lupa nominal, saat ditanya keterangan lain lebih detail seperti usia cucu SYL, Hafidh juga mengaku tidak ingat.

"Ultahnya nominalnya lupa, Yang Mulia," kata Abdul Hafidh dalam persidangan kasus dugaan korupsi SYL di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin, 29 April 2024.

Sementara itu, staf biro umum pengadaan Kementan, Muhammad Yunus juga memberi kesaksian lain.

Misalnya, kaca mata yang digunakan SYL dan istrinya juga berasal dari anggaran Kementan.

Kementan, kata Yunus, juga mengeluarkan Rp 3 juta untuk pesan makanan online ke rumah dinas (rumdin) SYL setiap hari.

Dana harian itu diserahkan kepada tenaga kontrak di rumah dinas SYL. Uang itu juga kadang dipakai untuk membayar laundry

"Biasa setiap hari itu ada Rp 3 juta kurang lebih, Yang Mulia, untuk kebutuhan harian di rumah dinas," kata Yunus.

Sebelumnya, Kasubag Rumah Tangga Biro Umum dan Pengadaan Kementan Isnar Widodo juga memberikan kesaksian ulah korupsi SYL: 

1. Uang Jajan Istri

Isnar Widodo mengungkap Biro Umum Kementan selalu mengeluarkan uang bulanan untuk istri mantan SYL, Ayun Sri Harahap.

"Kadang-kadang uang harian, uang bulanan, Yang Mulia," kata Isnar menjawab pertanyaan ketua majelis hakim Rianto Adam Pontoh dalam persidangan. 

2. Tagihan Kartu Kredit

SYL kerap menagihkan pembayaran kartu kredit ke Kementan. Isnar dicopot dari jabatannya karena tak memenuhi permintaan pembayaran tagihan kartu kredit SYL mencapai Rp 215 juta. 

3. Ultah Cucu

Selain jajan istri dan kartu kredit, Isnar mengungkapkan adanya permintaan reimbursement atau pengembalian atas biaya acara ulang tahun (ultah) cucu SYL.

Cucunya ini merupakan anak dari Kemal Redindo Syahrul Putra. Isnar tidak mengungkap berapa biaya persis yang diminta ke Kementan. 

4. Skincare

Mantan Sub-Koordinator Pemeliharaan Biro Umum dan Pengadaan Kementerian Pertanian (Kementan), Gempur Aditya mengatakan SYL juga menggunakan anggaran di Kementan untuk biaya perawatan skincare anak dan cucunya.

Pos anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) yang ada di Kementan itu dimanfaatkan SYL untuk kepentingan keluarganya, saat menjadi menteri pertanian 2019-2023.

Zaenur Rohman menyimpulkan perilaku korupsi yang dilakukan SYL terlihat banal alias dangkal, kasar, serta tidak biasa.

"Ini menunjukkan perilaku korupsi (SYL) yang sangat banal," pungkas Zaenur. (*)

Sumber Berita / Artikel Asli : kilat

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Onlineindo.TV | All Right Reserved