Pengamat politik Rocky Gerung mengungkapkan bahwa NasDem terkesan menyerah terhadap bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan saat membahas safari politik di Jawa Timur (Jatim).
Safari politik Anies Baswedan di Jatim menjadi sorotan publik setelah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto melayangkan sindiran, namun menurut Rocky Gerung ada hal yang lebih fenomenal.
"Kita melihat hal yang lebih fenomenal bahwa Anies akhirnya beredar mengikuti naluri dia yaitu ke Jawa Timur," ungkapnya dikutip WE NewsWorthy dari YouTube Rocky Gerung Official, Senin (20/3).
Kemudian ia mengatakan bahwa Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh telah kehabisan siasat untuk menjadikan Anies sebagai alat dalam menaikkan suara.
"Sementara Surya Paloh nggak punya ide lagi untuk menetapkan Anies sebagai satu-satunya peralatan Nasdem untuk menaikkan elektabilitas," ujarnya.
Ini terlihat dari NasDem yang terkesan menyerah dengan membiarkan Anies berjalan sendiri, karena tidak mau mengambil risiko terhadap tindakan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kenapa? karena kita nggak lihat lagi semacam drive dari NasDem pada Anies, seolah-olah NasDem udah menyerah, Anies jalan sendiri 'toh kalau kita dorong-dorong semakin kita dorong semakin menteri kita untuk dipenjarain sama Jokowi'," ucapnya.
"Kira-kira itu jalan pikiran makan malam kan kalau teman-teman NasDem ini lagi berkumpul pasti kira-kira begitu cara berpikir mereka," lanjut Rocky.
Namun semakin Anies terlihat menguasai wilayah Jatim maka posisi NasDem berada dalam bahaya, lantaran Jokowi bisa sewaktu-waktu melakukan tindakan yang tidak mengenakkan.
"Jadi tidak mungkin kita menghilangkan faktor Anies di Jawa Timur, tapi sekaligus kita tahu bahwa semakin Anies berkibar di Jawa Timur semakin Nasdem itu akan disprindikkan oleh Presiden Jokowi," tandasnya.