Kader Senior PDIP Nggak Senang dengan Kunjungan Anies Baswedan ke Berbagai Daerah, Anak Buah Surya Paloh Pasang Badan: Nggak Bijak!

Manuver Anies Baswedan yang melakukan kunjungan ke berbagai tempat tak menyenangkan semua pihak.

Mengenai hal ini, Sindiran Politikus Senior PDI Perjuangan Panda Nababan yang dipersepsikan mengarah ke Anies Baswedan ditanggapi politikus Partai NasDem Bestari Barus. Mantan Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD DKI itu justru meminta Panda Nababan introspeksi diri.

"Ya kita berharap bijak dalam menarasikan apa yang ada dalam pikirannya. Apalagi itu untuk konsumsi publik. Apalagi tidak ada yang dilanggar oleh Anies. Kalau kemudian ada seorang anak bangsa bersilaturahmi dengan masyarakat kemudian dianggap keliaran maka sebaiknya dilihat juga ke dalam diri sendiri," ujarnya di Jakarta, Senin (21/11/2022).

Dia mengatakan, banyak juga pihak-pihak lain yang keliling Indonesia, bertemu masyarakat untuk tujuan politik. Seharusnya, kata dia, pihak-pihak itu juga disebut sedang berkeliaran.

"Apakah seluruh orang yang kemudian berjalan ke sana ke sini itu dianggap sebagai berkeliaran? Kalau mau seimbang kan. Makanya harusnya pakai bahasa yang baik lah. Tapi kalau pun dipilih berkeliaran sebetulnya itu sedang menyebutkan kepada diri sendiri bahwa dia berkeliaran," katanya.

Lagi pula, kata dia, safari politik Anies Baswedan tidak menyalahi aturan Pemilu. Karena itu, dia meminta Panda Nababan bijak dalam berpendapat.

"Sebetulnya itu bahasa yang tidak bijak dr orang tua yang cukup senior di dunia politik," katanya.

Menurut dia, seharusnya semua orang atau tokoh politik selain Anies Baswedan yang melakukan kegiatan politik ke masyarakat harus disebut sedang berkeliaran.

"Ya Pak Anies tidak berkeliaran mungkin dia mengartikan kalau ada kader dari kelompoknya melakukan kegiatan ke sana ke sini artinya juga berkeliaran. Kalau Pak Anies ya kita anggap bukan keliaran, maksudnya mungkin ke diri sendirinya," ujarnya.

Sebelumnya, dalam sebuah diskusi, Panda Nababan menyindir seorang bakal calon Presiden (Bacapres) yang kini gencar berkeliling untuk kampanye. Padahal, posisinya baru menjadi Bacapres.

"Baru bakal calon (Presiden) sudah berkeliaran ke mana-mana. Loh, dengerin dulu ini etika," kata Panda Nababan.

Sumber Berita / Artikel Asli : WE