Viral di media sosial rekaman suara calon Presiden nomor urut dua, yaitu Prabowo Subianto yang mengungkapkan ada kelompok antek asing yang menginginkan Indonesia tetap menjadi bodoh dan kacung.
Rekaman tersebut juga mengungkapkan rencana Prabowo Subianto juga tidak terpilih menjadi presiden di Pemilu 2024 ini.
“Saya mau konsentrasi kepada prpgram, ini kita tinggal 21 hari, saya mau bicara pemikiran saya kalau ditanya, kalau gak ditanya saya datang ke rakyat,” ujar Prabowo dalam rekaman suara yang diunggah akun TikTok @Go_ZHes8’90 pada Rabu 31 Januari 2024.
Pada rekaman tersebut Prabowo juga menanggapi santai aksi kampanye hitam (black campign) terhadap dirinya pada Pemilu 2024.
“Ya terserah nanti ya rakyat yang menilai, jadi orang-orang yang black campign menurut saya, feeling saya ada beberapa kelompok, ada yang memang sebetulnya antek dari kekuatan asing, Indonesia ini gak boleh punya pemimpin yang bersih dan kuat, Indonesia harus dipelihara dalam posisi sekarang, sebagai pasar, sumber bahan baku,” jelasnya.
“Intinya Indonesia harus bodoh, pelayan, kacung. Nah saya tidak mau itu, saya tidak mau negara saya jadi kacung, saya mau bersahabat sama semua negara, tapi negara saya bukan negara kacung,” tegas Prabowo.
“Ini feeling saya ada rasialisme terhadap orang Indonesia yang dipelihara sebagai kacung,” tambahnya.
Ketua Umum Partai Gerindra ini pun menuturkan jika memang kalah di Pilpres 2024 ini, dirinya akan kembali mengusus segala usahanya yang sudah ia bangun selama ini.
“Ada juga yang orang-orang yang mungkin iri, tapi sya gak mau mikirin itu, untuk apa dipikirin, kalau rakyat percaya mereka ya gak apa-apa, saya kembali ke sini, saya urus sapi saya sama kambing saya,” tuturnya.
“Saya hanya mau mengabdi kepada bangsa dan negara, saya pasrah kepada tuhan dan saya tetap akan optimis, karena saya masih punya cita-cita banyak,” lanjutnya.
“Kalau tidak terpilih saya ingin bikin sekolah unggulan, saya juga ingin perbaiki universitas yang saya pimpin dan saya juga ingin punya klub sepakbola,” tukasnya.