Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Julukan untuk Presiden RI dari Sukarno hingga SBY, APDESI Siapkan Gelar Jokowi Bapak Pembangunan Desa


Pada 2019 silam Presiden Joko Widodo alias Jokowi sempat akan diberi gelar Bapak Pembangunan Desa.

Namun Jokowi sempat menolak penobatan tersebut. Terbaru, Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia atau APDESI menyatakan akan kembali memberikan gelar tersebut kepada Jokowi.

Gelar Bapak Pembangunan Desa itu rencananya akan diberikan dalam acara peringatan sembilan tahun Undang-Undang atau UU Desa bertajuk ‘Membangun Indonesia dari Desa’.

Ribuan perangkat desa berkumpul di area Parkir Timur Senayan Gelora Bung Karno atau GBK di Senayan, Jakarta Pusat, pada Ahad, 19 Maret 2023.

Selama ini Jokowi memang belum memiliki gelar atau julukan. Padahal keenam Presiden Indonesia lainnya memiliki julukan masing-masing sesuai jasanya.

Berikut julukan 6 Presiden RI dirangkum dari Museum Kepresidenan RI Balai Kirti:

1. Sukarno

Presiden Pertama RI Sukarno dijuluki sebagai Bapak Proklamator Indonesia. Hal ini karena jasanya membacakan proklamasi bersama Mohammad Hatta sebagai tanda kemerdekaan Indonesia.

Peristiwa yang jatuh pada 17 Agustus 1945 itu merupakan tonggak besar bagi sejarah bangsa Indonesia untuk menentukan nasibku sendiri. 

2. Soeharto

Presiden ke-2 RI Soeharto mendapat julukan sebagai Bapak Pembangunan. Presiden yang menjabat selama 32 tahun tersebut dinilai telah memfokuskan program kerjanya terhadap pembangunan ekonomi.

Soeharto juga dinilai menciptakan landasan untuk pembangunan yang disebut sebagai Rencana Pembangunan Lima Tahun atau Repelita

3. BJ Habibie

Presiden ke-3 RI BI Habibie dijuluki sebagai Bapak Teknologi. Dia dikenal memiliki kecerdasan di bidang teknologi dan industri pesawat terbang.

Semasa hidupnya, Habibie berhasil menciptakan pesawat buatan Indonesia pertama. Pesawat itu dinamai Pesawat N250 Gatot Kaca.

4. Abdurrahman Wahid

Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau disapa Gus Dur dijuluki sebagai Bapak Pluralisme. Gus Dur dikenal akan gagasan mengenai pentingnya menghormati perbedaan sebagai bangsa yang beragam.

Dia nuga lantang dalam membela minoritas. Hari Raya Imlek sebagai hari libur nasional adalah salah satu jasa Gus Dur.

5. Megawati Soekarnoputri

Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri mendapat julukan sebagai Penegak Konstitusi. Megawati disebut sebagai pencetus berdirinya Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.

Dia juga disebut berhasil menyiapkan sistem pemilihan umum pertama. Kebijakannya itu yang membuatnya mendapat julukan Ibu Penegak Konstitusi.

6. Susilo Bambang Yudhoyono

Presiden ke-5 RI Susilo Bambang Yudhoyono mendapatkan gelar sebagai Bapak Perdamaian. Pria yang karib disapa SBY ini dinilai berpartisipasi dalam berbagai misi perdamaian dunia, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Antara lain Perjanjian Perdamaian Aceh melalui Nota Kesepahaman Helsinki, serta membangun Pusat Perdamaian dan Keamanan atau Indonesia Peace and Security Center (IPSC).

7. Jokowi

Jokowi juga pernah akan diberi gelar Bapak Pembangunan Desa pada 2019 silam. Penobatan gelar itu rencananya diberikan dalam pertemuan para kepala desa, perangkat desa, dan aparatur pemerintahan desa. Acara saat itu direncanakan dilangsungkan di Gelora Bung Karno pada 2 April 2019.

“Agendanya pemberian gelar Bapak Pembangunan Desa kepada Presiden Jokowi,” kata Ketua Umum Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia kala itu, Sindawa Tarang, saat dikonfirmasi, Selasa, 19 Maret 2019.

Namun, pada 2022, Jokowi nyatanya menolak disebut sebagai Bapak Pembangunan Desa oleh para kepala desa.

Penolakan disampaikan Jokowi saat hadir di acara Silaturahmi Nasional Desa oleh APDESI di Istora Senayan, Jakarta, Selasa, 29 Maret 2022. Jokowi menilai yang layak disebut Bapak Pembangunan Desa adalah para perangkat desa.

Gelar yang senada dengan Bapak Pembangunan yang disampirkan ke Soeharto itu muncul kembali, saat APDESI, DPN Persatuan Perangkat Desa Indonesia atau PPDI, serta Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional alias Abpednas berkumpul di area Parkir Timur Senayan Gelora Bung Karno atau GBK di Senayan, Jakarta Pusat, pada Ahad, 19 Maret 2023.

Mereka menghadiri acara peringatan sembilan tahun Undang-Undang atau UU Desa bertajuk ‘Membangun Indonesia dari Desa’.

Penyelenggara berencana menetapkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebagai Bapak Pembangunan Desa. Mereka menilai, Pemerintahan Jokowi serius dan berkomitmen membangun desa.

Sumber Berita / Artikel Asli : tempo

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Onlineindo.TV | All Right Reserved