Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Netizen Soroti Cuitan Lawas Anies Baswedan, Hasilnya Mengejutkan! Yang Paling Buat Netizen Riuh cuitan 2013, "Dahulukan Konstitusi"

Setelah Ridwan Kamil menjadi target netizen di platform X, kini giliran Anies Baswedan yang menjadi sorotan.

Netizen mulai mengulik rekam jejak digital mantan Gubernur DKI Jakarta ini dengan cara mencari dan mengupas cuitan-cuitan lamanya.

Aktivitas ini sontak memancing berbagai reaksi, terutama ketika cuitan-cuitan lawas tersebut mulai terungkap.

Netizen berhasil menemukan sejumlah cuitan Anies Baswedan yang berasal dari rentang tahun 2011 hingga 2012 di aplikasi X dan hasilnya cukup mengejutkan.

Salah satu temuan yang paling menonjol adalah cuitan dari tahun 2011-2012, di mana Anies banyak membahas Gerakan Indonesia Mengajar, sebuah inisiatif yang ia dirikan pada tahun 2010.

Gerakan ini bertujuan untuk mengirimkan para pengajar muda ke daerah-daerah terpencil di Indonesia, dan cuitan-cuitan tersebut mencerminkan semangat Anies dalam memperjuangkan pendidikan untuk semua lapisan masyarakat.

Anies menjelaskan dalam cuitannya bahwa program Indonesia Mengajar terinspirasi oleh salah satu program mengajar yang telah lebih dulu dijalankan organisasi lain.

“Indonesia Mengajar terinspirasi PTM (Pengerahan Tenaga Mahasiswa). PTM dimulai tahun 1952, 8 mahasiswa UGM jadi guru di pelosok,” tulis Anies, 15 Juni 2011.

“Harian New York Times menulis tentang Indonesia Mengajar,” Anies juga menginformasikan bahwa gerakan yang didirikannya mendapatkan perhatian dari media internasional, cuitan tersebut diunggah pada Sabtu, 28 April 2012.

Anies Baswedan juga pernah menulis ucapan terima kasih kepada PwC (PricewaterhouseCoopers), sebuah perusahaan akuntan besar dunia, karena telah melakukan audit terhadap program Indonesia Mengajar.

“Terima kasih pada PwC, salah satu kantor akuntan terbesar di dunia, yang telah mengaudit Indonesia Mengajar,” tulis Anies, 5 Oktober 2012.

Cuitan tersebut menunjukkan bahwa program Indonesia Mengajar telah diperiksa dan dievaluasi secara profesional oleh pihak yang terpercaya, menekankan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan program tersebut.

Selain membahas Gerakan Indonesia Mengajar, Anies juga sering merespons pertanyaan-pertanyaan dari netizen.

Salah satu yang paling mencuri perhatian adalah ketika seorang netizen bertanya, "Kita berandai-andai. Menurut Bapak mana yang didahulukan, tekanan dari partai atau kepentingan rakyat?". Anies menjawab dengan tegas, "Dahulukan konstitusi."

Jawaban tersebut mendapatkan banyak pujian, karena dianggap mencerminkan komitmen Anies terhadap prinsip-prinsip demokrasi dan menampilkan pandangan yang terbilang progresif di masanya.

“Konsisten Anies nih luar biasa banget ya, semoga sampai seterusnya tetap konsisten,” tulis seorang netizen di X pada Minggu 25 Agustus 2024.

“Semoga akan selamanya begini, konsisten. Gak kena hawa nafsu karena kekuasaan,” cuit netizen lain pada Minggu 25 Agustus 2024 seperti dikutip dari viva






Tidak hanya jejak digital Anies Baswedan aja yang dikulik netizen, sebelumnya juga di temukan cuitan calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil

Ungkapan tersebut sempat membuat publik gusar, terutama warga Jakarta yang merasa tersinggung dengan kata-kata tersebut.

Ternyata, Ridwan Kamil masih menyimpan beberapa cuitan lamanya yang mengarah pada topik seksual.

Kini, cuitan-cuitan tersebut kembali ramai dibahas setelah Ridwan Kamil resmi diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus sebagai calon gubernur DKI Jakarta untuk Pilkada 2024, menambah panasnya perbincangan tentang rekam jejak digitalnya. Berikut beberapa cuitan tersebut!

1. Tokoh Perempuan Terkenal

Cuitan pertama, Ridwan Kamil menggabungkan beberapa aspek dari beberapa perempuan terkenal di Indonesia, yaitu Julia Perez, Luna Maya, Sri Mulyani, Agnes Monica, Dewi Persik, dan Mba Tutut (Siti Hardijanti Rukmana, putri Presiden Soeharto). Ia mengaitkan masing-masing tokoh dengan atribut tertentu.

Meskipun mungkin dimaksudkan sebagai lelucon, akan tetapi cuitan tersebut dinilai memiliki nuansa seksual yang kemudian menjadi kontroversial di kalangan netizen.

2. Cinta Pertama di SD

Ridwan Kamil bercerita tentang pengalaman masa kecilnya ketika ia masih SD, di mana ia mengaku bahwa cinta pertamanya adalah kepada guru olahraga bernama Ibu Ningsih. 

Ia menggambarkan gurunya tersebut sebagai sosok yang "seksi" dan membandingkannya dengan Ratna Listy, seorang artis terkenal di Indonesia.

3. Tips saat ke Bank

Ridwan Kamil memberikan sebuah "tips" yang bernuansa humor, tetapi dinilai seksis karena mengkaitkan ukuran lingkar dada seorang customer service bank, dengan kredibilitas bank tersebut. 

Cuitan ini secara implisit menyarankan untuk mencurigai bank yang memiliki customer service dengan ukuran dada besar, dan kemudian pindah ke bank lain. 

4. Humor Tentang Seks

Cuitan Ridwan Kamil ini adalah permainan kata-kata yang menggabungkan istilah "sex" dengan beberapa kata lain yang berima atau berkaitan dalam bahasa Indonesia.

Cuitan tersebut mengawali dengan mengajak untuk "berbicara tentang seks," tetapi kemudian beralih ke penjelasan kata-kata yang berhubungan dengan akhiran "sek".

Ada beberapa cuitan lawas lainnya milik Ridwan Kamil yang memiliki nada serupa. Hingga kini tulisan tersebut masih ramai diperbincangkan oleh netizen.

Banyak netizen yang menganggap cuitan-cuitan tersebut dinilai kurang pantas, terutama mengingat posisi Ridwan Kamil sebagai figur publik, yang mana harus berhati-hati dalam menyampaikan lelucon atau opini di media sosial.

“Kalau yang ngetik di umur 15-18 tahun mungkin masih masuk logika lagi puber dan rebel, walaupun tetap aja seksis dan anti feminism, ini umur 39-40 tahun loh?” tulis seorang netizen pada Senin 26 Agustus 2024.

Akan tetapi, tetap ada yang membela Ridwan Kamil, mengingat tulisan tersebut merupakan cuitan lawasnya dengan rentang tahun 2010-2011.

“Ini Ridwan Kamil tahun 2011, selampau itu. Kita bulan lalu sama bulan sekarang aja bisa beda kok,” tulis netizen.

Cuitan "vulgar" Ridwan Kamil (RK) yang terdahulu kembali di-retweet netizen. Terkait hal ini, RK mengakui jika dulu dirinya kurang bijak.

Sebelumnya, viral di Twitter—yang kini berubah nama menjadi X—soal cuitan-cuitan Ridwan Kamil tentang Jakarta. Beberapa cuitan Ridwan Kamil soal Jakarta antara lain: "Tengil, gaul, glamor, songong, pelit, gengsian, egois, pekerja keras, tahan banting, pamer, hedon.

Itu karakter orang JKT. #citybranding," tulis RK pada 6 Juni 2011. "Kawasan Mangga Besar Jakarta itu seperti Azhari Sisters: Gak jelas dan suka bikin kehebohan menggelinjang," tulis RK pada 12 Juni 2011.

"#sawityowit @vincentrompies Kota rada bokep: Zakarrta. Kota bokep: Pornorogo. Kota paling bokep: Fakfak di Irian," tulis RK pada 17 Agustus 2010. Terkait cuitan-cuitan tersebut, Ridwan Kamil pun meminta maaf melalui cuitannya pada Minggu (25/8/2024).

Berikut permintaan RK: TWIT-TWIT LAMA Dulu 12-15 tahun yang lalu sebelum jadi pejabat publik, saya memang aktif bermain Twitter (sekarang X). Sebagaimana nature-nya platform tersebut, saya berekspresi secara bebas.

Kadang penuh kritik pedas, kadang nyindir, sering juga nyinyir. Sering saya katakan di mana-mana, dulu saya adalah netizen yang marah—bahkan julid. Tapi kemudian takdir membawa saya ke proses hidup yang lebih kompleks.

Pada gilirannya Allah menakdirkan saya menjadi pejabat publik dari wali kota sampai gubernur. Saya giliran balik dikritik, disindir, dinyinyiri di media sosial.***

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Onlineindo.TV | All Right Reserved