Ganjar Pranowo Contoh Kongkrit Pejabat Melarikan Diri dari Tanggung Jawab

 Pengamat kebijakan publik Gigin Praginanto mengklaim Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi contoh kongkrit pejabat yang melarikan diri dari tanggung jawab.

Pasalnya ketika masyarakat Jawa Tengah dilanda banjir, Ganjar Pranowo malah berada di daerah lain untuk menghadiri halal bihalal kepala desa se-Jawa Barat dan melakukan lari pagi. 

"Contoh kongkrit pejabat yang melarikan diri dari tanggungjawab. Rakyatnya kalang kabut dihantam banjir tak kunjung reda dia malah terbang ke sana-kemari," ungkapnya dikutip WE NewsWorthy dari Twitter @giginpraginanto, Kamis (18/5). 

Seperti diketahui, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, sempat mendapat banyak sorotan negatif dari warganet karena dinilai terlalu sibuk dengan safari politiknya.

Padahal, Jawa Tengah masih banyak menghadapi permasalahan yang belum terselesaikan, seperti banjir rob di Demak.

Sorotan negatif terhadap Ganjar Pranowo dimulai dari unggahan di akun Twitter miliknya yang menampilkan kegiatan lari paginya di sekitar Gedung Sate, Bandung, pada Minggu (14/5/2023).

Dalam tulisannya, terlihat Ganjar mengenakan baju politikus berambut putih yang basah oleh keringat setelah berolahraga bersama warga Bandung. Ganjar menulis, "Terima kasih saudara-saudaraku warga Bandung dan sekitarnya. Salam sehat dan bahagia selalu."

Unggahan Ganjar itu pun langsung diserbu oleh warganet yang memprotes Ganjar karena memprioritaskan agenda safari politiknya sebagai bakal calon presiden daripada menyelesaikan tugasnya sebagai gubernur.

Akun @ZAEeffendy bahkan melontarkan sindiran dan menyebut kegiatan safari politik Ganjar di Bandung sebagai hal yang keren, sambil menyinggung kondisi terkini di Demak, Jawa Tengah yang tengah terendam banjir rob.

"Warganya kebanjiran! Gubernurnya keluyuran? Wagubnya undurkan diri… Rakyat #Indonesia yang masih #Nalar?! Jangan lagi salah pilih pemimpin di 2024," cuit @ZAEeffendy.

Sumber Berita / Artikel Asli : NW Wartaekonomi