Jokowi Diminta Tunjuk Pj Gubernur Baru untuk Gantikan Heru: Ngerusak Doang Heru Kerjanya

 Relawan Anies Baswedan, Reiza Patters, meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menunjuk pengganti untuk Heru Budi Hartono. 

Hal itu diutarakan usai Heru dianggap tidak mampu menyelesaikan permasalahan kemacetan di Ibu Kota usai menentukan suatu kebijakan. 

Reiza meminta Heru untuk mundur dari jabatannya sebagai Penjabat Gubernur dan mengakui dirinya tidak mampu menjalankan peran tersebut.

“Udah mundur aja Heru, akui gak mampu,” ujar Reiza, dikutip WE NewsWorthy dari akun Twitter pribadi pada Selasa (18/4/2023).

Dengan demikian, Presiden Jokowi bisa menunjuk pengganti yang lebih baik daripada Heru karena Heru hanya bisa melakukan perusakan.

“Pak @jokowi bisa menunjuk yg lebih baik utk gantinya. Ngerusak doang Heru kerjanya,” ujar pendukung Anies ini.

Untuk diketahui, Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta melakukan upaya penanganan kepadatan di ruas jalan dan persimpangan Santa dengan bersinergi dengan Polda Metro Jaya.

Berdasarkan evaluasi yang dilakukan saat uji coba rekayasa lalu lintas (penutupan Simpang Jalan Wijaya I-Jalan Wolter Monginsidi) pada 6-12 April 2023 lalu, Dishub DKI kemudian melakukan perbaikan geometrik (ukuran jalan raya yang terkait dengan bentuk fisik jalan) persimpangan Santa.

"Penataan tersebut dilakukan agar distribusi kendaraan dapat berjalan lebih baik, seiring dengan semakin tingginya kemacetan di area tersebut setelah PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) dicabut karena semakin banyak pula aktivitas masyarakat di luar rumah,” ujar Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo dalam keterangan resminya di Jakarta, pada Minggu (16/4/2023).

Sayangnya, pada penerapannya rekayasa lalu lintas yang dirancang tersebut justru menimbulkan kemacetan yang lebih tinggi dari sebelumnya.

Sumber Berita /Artikel Asli : NW Wartaekonomi