Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan pujian pada Tebet Eco Park atas penghargaan emas atau Gold Award, Park & Recreational Category dalam ajang Singapore Landscape Architecture Award 2022.
Hal itu ditanggapi Anies Baswedan lewat Instagram pribadi miliknya. Dalam akun pribadinya, Anies Baswedan mengucapkan kegembiraannya mendapat kabar baik tersebut.
Terkait hal itu, salah satu warganet di postingan Instagram pribadi Anies Baswedan mengutarakan tanggapannya. Dalam tanggapan itu, warganet salah fokus dengan pernyataan Anies Baswedan terkait mengikuti selera pemegang wewenang.
"Suka dengan kalimat 'bukan sekedar mengikuti selera pemegang wewenang', kesentil yang merubah slogan Jakarta," ungkap Warganet, dikutip NewsWorthy, Senin (19/12).
Sementara itu, Anies Baswedan kerap mengutarakan rasa kegembiraannya itu. Anies baswedan pun kerap menyinggung perancangan ruang publik sudah mestinya disertai dengan beberapa faktor bukan hanya mengikuti selera pemegang kekuasaan.
"Kami percaya bahwa ruang publik harus dirancang dengan pendekatan kolaboratif, dengan melibatkan para ahli di bidang keilmuannya dan juga para warga yang memang sehari-hari berkegiatan di taman ini, bukan sekadar mengikuti selera pemegang wewenang," papar Anies Baswedan, dikutip NewsWorthy dari dalam akun Instagram pribadi miliknya, Senin (19/12).
"Senang membaca kabar bahwa rancangan @tebetecopark oleh @siura.studio memenangkan Gold Award, kategori Parks and Recreational pada Singapore Landscape Architecture Awards 2022. Selamat!," ucap Anies Baswedan.
Tak hanya mengucapkan selamat, Anies Baswedan pun menyebut bawah revitalisasi taman ini direncanakan sejak 2019, terlaksana pada 2021 dan alhamdulillah dibuka kembali pada April 2022 lalu.
Diketahui, terkait hal tersebut, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono jadi sorotan lantaran memagari taman di Jakarta Selatan ini sehingga berubah dari konsep awal yang dibangun tanpa pagar dengan harapan warga Jakarta bisa mengawasi taman selama 24 jam dan merasakan memilikinya.
Warganet lain pun ikut menyoroti atas pernyataan Anies Baswedan di kolom komentar postingan tersebut.
"Pj baru fungsinya apa, apa cuma hilangkan jejak kinerja Anies. Tapi percuma jejak digital sudah ada semua," ujar warganet.
"Hebat Pak Anies Karya nyata yg diapresiasi oleh negara lain," ungkap warganet lainnya.