Sikap Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), K.H. Yahya Cholil Staquf terhadap politik identitas mendapat sorotan tokoh NU Umar Hasibuan alias Gus Umar.
Menurutnya, Ketum PBNU terkesan bungkam dengan pernyataan pegiat media sosial Ade Armando yang menyebut Anies Baswedan bisa menang jika suara Umat Kristen terbelah.
"Giliran Ade Armando bicara politik identitas, ketua PBNU gak bersuara," tuilisnya dalam cuitan akun Twitter @Umar_Hasibuan__, Jumat (4/11).
Seperti diketahui, PBNU selalu mencanangkan anti politik identitas pada organisasinya.
"Padahal dimana-mana kampanye anti politik identitas," imbuh Gus Umar.
Ia menilai, apabila pernyataan Ade Armando disampaikan oleh seorang pendukung Anies maka selesai sudah perjalanan politik Anies.
"Coba yang bicara gini pendukung Anies. Wassalam Aniesnya. Susah benar bersikap adil di negeri ini," pungkasnya.
Sebelumnya, Ade Armando mengunggah video terkait Pilpres 2024 yang saat ini tengah menjadi sorotan berkat pernyataan yang dinilai kontroversial.
Dalam videonya, Ade mengatakan bahwa Anies hanya akan menang di pilpres jika pemilih dari Umat Kristen suaranya terbelah.
Menurut Ade, Ganjar Pranowo yang menjadi lawan sepadan Anies di pilpres harus mampu mendapatkan dukungan Umat Kristen agar bisa mengalahkan Anies.